02 May 2007

darmi

darmi adalah nama [mantan] pembantu rumah tangga kami.
dulu, ketika anak-anak masih bayi.
dia asal dari planjan, desa kecil menjelang ke pantai baron. dan sekarang sudah menikah dengan seorang buruh bangunan tampan, bernama bambang. mereka berdua dikaruniai anak satu: dhimas.
kemaren mereka sekeluarga datang ke rumah. maen dan menemani iwang dan abra.

yang penting dicatat, dan mengapa perlu aku catat di sini, ialah karena kedatangannya yang serba ngepasi seperti ini terjadi berkali-kali.
dia setelah berumah tangga ikut suaminya, tinggal di desa kecil di pegunungan kawasan plered yang gersang. namun demikian, entah mengapa, dia selalu datang ketika kami sedang membutuhkan bantuan. tiap kali istri saya tinggalkan karena saya ada tugas ke luar kota beberapa hari, atau ketika kami membutuhkan pembantu untuk menemani anak di rumah, dia datang.
datang begitu saja tanpa ada yang meminta.

darmi memang pernah berkata, bahwa "kayaknya kita jodoh" kepada kami berdua.
dia pernah keluar dari rumah kami dan bekerja ikut tetangga, namun demikian di sana dia pun tidak kerasan dan kembali lagi bekerja di rumah kami.
begitulah, dia datang dan pergi.
entah siapa yang menggerakkannya.

ketika kami ditinggalkan pulang pembantu kami, justru ketika saya harus pergi mengikuti program SPI, dia datang. tentu saja kami bersyukur pada tuhan dengan kedatangannya kali ini. tuhan membolehkan kehidupan keluarga kami berjalan "normal", tanpa guncangan.

No comments: